Maafkan aku wahai bumi sini,
maafkan aku ...
di dalammu,
aku tahu tertanam benih-benih yang setia menunggu,
bilakah hujan rahmat akan menyirami?
menumbuhkan akar dan pucuk bisa mencelah disentuh cahaya.
kadang-kadang aku tidak tahu,
aku yang mana satu sebenarnya,
mahu katakan mentari...
namun aku tak selalu menerangi
mungkinkah aku hujan?
entahkan bisa aku menyegarkan ...
tanah ini bukan tandus,
itu aku tahu,
cuma mungkin aku perlu ruang...
ruang kotak masa,
ruang kotak pemikiran,
dan ruang jiwa.
moga aku tidak berdalih.
harapnya juga aku tidak kalih.
maaf, aku pinta masa sebentar...
izinkan aku mengisi diri,
moga diberi peluang berkongsi ..
dan menyuburkan bumi ini.
mungkin aku juga biji benih sepertimu ...
"Tidakkah engkau melihat bagaimana Allah mengemukakan satu perbandingan, iaitu: Kalimah yang baik adalah sebagai sebatang pohon yang baik, yang pangkalnya (akar tunjangnya) tetap teguh dan cabang pucuknya menjulang ke langit..." ( Ibrahim: 24)
blogwalking, nice to meet your blog, it is a great n good blog...
ReplyDeleteplease visit me and follow me...
thank you...
and friend greeting.